Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

4 Pertanyaan Wawancara Kerja Perdana dan Cara Menjawabnya

Menghadapi wawancara kerja pertama kali bisa menjadi pengalaman yang mendebarkan bagi para pencari kerja. Untuk membantu pelamar lebih siap, memahami jenis-jenis pertanyaan yang mungkin muncul selama wawancara sangat penting. Selain itu, mempersiapkan jawaban yang tepat dapat meningkatkan peluang untuk lolos ke tahap berikutnya. Artikel ini akan membahas empat jenis pertanyaan yang sering muncul dalam wawancara kerja pertama, beserta contoh jawaban yang dapat dijadikan acuan.

4 Pertanyaan Wawancara Kerja Perdana dan Cara Menjawabnya
Wawancara Kerja Perdana

Seperti yang disampaikan oleh Mirza Zakia dalam bukunya, *50 Pertanyaan dan Jawaban Wawancara Kerja* (2022: 5), kunci utama dalam menjawab pertanyaan wawancara adalah mempersiapkan informasi terkait perusahaan dan posisi yang dilamar. Jawablah dengan jelas dan langsung ke intinya.

1. Pertanyaan Tentang Diri Pribadi

Pertanyaan pertama biasanya berfokus pada informasi umum tentang diri pelamar. Meskipun pewawancara mungkin sudah memiliki data pribadi dari CV yang dikirim, mereka ingin melihat bagaimana pelamar mampu menyampaikan informasi tentang diri mereka secara lisan. Ini juga merupakan kesempatan bagi pelamar untuk menunjukkan kemampuan komunikasi.

Contoh jawaban:

"Nama saya Susilowati, saya anak pertama dari 5 bersaudara. Saya tinggal di Jalan Merbabu, Kota Wisata, bersama kedua orang tua dan adik-adik saya. Saya punya hobi otak-atik komputer, itulah mengapa saya mengambil jurusan informatika."

Jawaban ini singkat dan jelas, serta menunjukkan sisi kepribadian pelamar yang relevan dengan posisinya.

2. Pertanyaan Tentang Latar Belakang Pendidikan

Setelah membahas diri pribadi, pewawancara biasanya akan menggali lebih dalam tentang pendidikan pelamar. Meski memiliki lebih dari satu ijazah, sebaiknya pelamar fokus pada pendidikan yang paling relevan dengan posisi yang dilamar.

Contoh jawaban:

"Saya Sarjana Komunikasi dari Universitas Juara dan lulus bulan Juli lalu. Selama kuliah, saya pernah magang di perusahaan Merak Asli di bagian Humas dan Media selama enam bulan. Itulah mengapa saya tertarik melamar posisi humas di perusahaan ini."

Penting bagi pelamar untuk menonjolkan pengalaman pendidikan yang mendukung posisi yang dilamar agar pewawancara melihat kecocokan antara kualifikasi dan peran yang diinginkan.

3. Pertanyaan Tentang Pengalaman Kerja

Bagi mereka yang baru pertama kali melamar pekerjaan, pertanyaan tentang pengalaman kerja bisa menjadi tantangan. Meskipun belum pernah bekerja, pelamar bisa membahas pengalaman magang atau keterlibatan dalam organisasi sebagai nilai tambah.

Contoh jawaban:

"Saya baru saja diwisuda minggu lalu dan ini adalah pertama kali saya melamar pekerjaan. Meskipun saya belum pernah bekerja secara formal, saya memiliki pengalaman magang di perusahaan Mulia Jaya selama enam bulan di bagian pemasaran. Selain itu, saya juga aktif sebagai pengurus UKM Wirausaha di kampus."

Jawaban ini menunjukkan bahwa meski belum memiliki pengalaman kerja penuh waktu, pelamar memiliki pengalaman pendukung yang relevan.

4. Pertanyaan Tentang Gaji

Pertanyaan mengenai gaji sering kali membuat pelamar baru bingung. Sebaiknya, sebelum wawancara, pelamar mencari tahu besaran gaji UMR (Upah Minimum Regional) di kota tempat perusahaan berlokasi. Hal ini akan membantu menjawab pertanyaan dengan lebih percaya diri dan realistis.

Contoh jawaban:

"Jika ditanya berapa gaji yang saya inginkan, saya berharap mendapatkan gaji yang sesuai dengan kemampuan saya. Namun, sebagai acuan, perusahaan bisa menggunakan UMR kota ini. Saya juga bersedia dievaluasi berdasarkan kinerja saya untuk menentukan gaji yang terbaik."

Dengan jawaban seperti ini, pelamar menunjukkan fleksibilitas dan kesiapan untuk menyesuaikan diri dengan standar perusahaan.

Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan saat wawancara kerja pertama kali sering kali menekankan aspek komunikasi, latar belakang pendidikan, dan kemampuan beradaptasi dengan lingkungan kerja baru. Selain mempersiapkan jawaban yang relevan, pelamar juga perlu memperhatikan aspek lain seperti sikap, cara berpakaian, serta ketenangan saat menjawab pertanyaan. Semua hal ini menjadi faktor penting yang dapat mencerminkan kepribadian pelamar dan memberikan kesan baik pada pewawancara.

Dengan persiapan yang matang, para pencari kerja dapat lebih percaya diri menghadapi wawancara dan meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.

Posting Komentar untuk "4 Pertanyaan Wawancara Kerja Perdana dan Cara Menjawabnya"